Perubahan Nama Perusahaan di Pasar Modal Indonesia Tahun 2025
Sejumlah perusahaan tercatat melakukan penggantian nama sepanjang tahun 2025, menandai dinamika strategi korporasi di pasar modal Indonesia. Aksi ini dilakukan dengan berbagai latar belakang, mulai dari perubahan arah bisnis hingga masuknya investor baru ke tubuh perusahaan. Berikut adalah penjelasan mengenai perubahan-perubahan tersebut.
Penggantian Nama yang Terjadi di Berbagai Sektor
Pada tahun 2025, terdapat 14 emiten yang mengganti nama perusahaan, berasal dari berbagai sektor seperti infrastruktur, pertambangan, telekomunikasi, dan perbankan. Contoh awal penggantian nama terjadi pada PT Abadi Nusantara Hijau Investama Tbk. (PACK), yang sebelumnya bernama PT Solusi Kemasan Digital Tbk. Pergantian nama dilakukan seiring masuknya pengendali baru yang memperluas portofolio bisnis perseroan ke perdagangan besar dan pengangkutan logam.
Di sektor perbankan, PT Bank SMBC Indonesia Tbk. (BTPN) juga mengganti nama perusahaan menjadi PT Bank SMBC Indonesia Tbk., setelah sebelumnya bernama PT Bank BTPN Tbk. Perubahan ini dilakukan untuk mengintegrasikan reputasi global Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC) dengan kekuatan lokal Bank BTPN. Direktur Utama SMBC Indonesia Henoch Munandar menjelaskan bahwa perubahan nama bertujuan untuk menawarkan solusi finansial yang komprehensif dan inovatif sesuai kebutuhan nasabah.
Selain BTPN, PT Bank KB Indonesia Tbk. (BBKP) juga mengganti nama dari sebelumnya PT Bank KB Bukopin Tbk. Perubahan ini terjadi setelah adanya Keputusan Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. KEP-54/D.03/2025 tentang penetapan penggunaan izin usaha atas nama PT Bank KB Indonesia Tbk.
Penggabungan Usaha dan Perubahan Identitas
Tidak hanya dipicu oleh perubahan kepemilikan dan strategi, pergantian nama juga terjadi akibat aksi penggabungan usaha. Pada Maret 2025, merger antara PT XL Axiata Tbk. (EXCL), PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN), dan PT Smart Telecom (ST) resmi memperoleh pernyataan efektif dari OJK. Setelah merger, EXCL mengubah namanya menjadi PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk.
Masuknya Pengendali Baru
Masuknya pengendali baru juga menjadi salah satu faktor pendorong pergantian nama emiten sepanjang 2025. Contohnya adalah PT Futura Energi Global Tbk. (FUTR), yang sebelumnya bernama PT Lini Imaji Kreasi Ekosistem Tbk. FUTR diakuisisi oleh PT Aurora Dhana Nusantara (Ardhantara) pada September 2025. Ardhantara mengakuisisi 45% saham atau sekitar 2,29 miliar saham FUTR dari PT Digital Futurama Global selaku pengendali sebelumnya dengan harga Rp11 per saham. Selain mengubah nama perusahaan, masuknya Ardhantara membawa portofolio bisnis baru ke sektor energi hijau.
Strategi Rebranding Perusahaan
Beberapa perusahaan juga mengganti nama sebagai bagian dari strategi rebranding. Contohnya adalah PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO), yang resmi mengganti nama perseroan menjadi PT Alamtri Resources Indonesia Tbk. Manajemen ADRO menjelaskan bahwa perubahan nama tersebut merupakan langkah untuk memperkenalkan identitas baru sebagai entitas induk yang lebih fokus pada bisnis hijau dan pengembangan proyek ramah lingkungan.
Daftar Emiten yang Mengganti Nama Perusahaan
Berikut adalah daftar emiten yang mengganti nama perusahaan sepanjang 2025:
- PACK: PT Solusi Kemasan Digital Tbk. → PT Abadi Nusantara Hijau Investama
- BTPN: PT Bank BTPN Tbk. → PT Bank SMBC Indonesia Tbk.
- DOID: PT Delta Dunia Makmur Tbk. → PT BUMA Internasional Grup Tbk.
- FUTR: PT Lini Imaji Kreasi Ekosistem Tbk. → PT Futura Energi Global Tbk.
- EXCL: PT XL Axiata Tbk. → PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk.
- CASS: PT Cardig Aero Services Tbk. → PT Cahaya Aero Services Tbk.
- ADMR: PT Adaro Minerals Indonesia Tbk. → PT Alamtri Minerlas Indonesia Tbk.
- PKPK: PT Perdana Karya Perkasa Tbk. → PT Paragon Karya Perkasa Tbk.
- RONY: PT Aesler Grup Internasional Tbk. → PT Aracord Nusantara Group Tbk.
- KPIG: PT MNC Land Tbk. → PT MNC Tourism Indonesia Tbk.
- BBKP: PT Bank KB Bukopin Tbk. → PT Bank KB Indonesia Tbk.
- PGJO: PT Tourindo Guide Indonesia Tbk. → PT Bahtera Bumi Raya Tbk.
- IRSX: PT Aviana Sinar Abadi Tbk. → PT Folago Global Nusantara Tbk.
- ADMF: PT Mandala Multifinance Tbk. → PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk.

Kesimpulan
Perubahan nama perusahaan di tahun 2025 mencerminkan transformasi strategis dan adaptasi terhadap dinamika pasar. Dari perubahan arah bisnis hingga masuknya investor baru, setiap perusahaan memiliki alasan unik dalam mengambil keputusan tersebut. Dengan perubahan ini, harapan besar diarahkan pada pertumbuhan dan kinerja yang lebih baik di masa depan.
0 Response to "Kaleidoskop 2025: Perubahan Nama Emiten, Rebranding hingga Kepemilikan Baru"
Posting Komentar